Cahaya Alam Setu Kavling Tanah dan Rumah

EH ADA YANG TERBARU LHOO DI CAHAYA ALAM. MAU TAU? 😁

Sebelum informasi disampaikan..

Saya mau cerita sedikit ya

Punya rumah/tanah (asset) itu mudah, asalkan kita tau caranya. Terus, bagaimana caranya?

Sebelumnya saya mau bahas dulu..

Apa sih sebenarnya yang membuat kita susah punya rumah/tanah (asset)?

Kenapa kita ga sanggup beli rumah atau tanah?

Jawaban dari kedua peryanyaan diatas adalah “Karena kita menetapkan syarat yang terlalu tinggi untuk memiliki rumah/tanah tersebut”..

Maka kita terus menunggu syarat yang tinggi itu terpenuhi terlebih dahulu untuk memiliki rumah/tanah..

Sayangnya, kita lupa kalau harga tanah semakin lama bukan makin murah, melainkan makin mahal..

Sehingga semakin lama kita menunda, semakin mahal pula tanah, dan akhirnya tidak kesampaian memiliki tanah karena kita sendiri yg terlalu menetapkan syarat terlalu tinggi untuk memulai investasi atau nabung di tanah.

Atau kalaupun bisa, kita dapat tanah dengan harga mahal namun tidak luas..

Jadi, kesimpulannya apa?

Kesimpulannya adalah yang mahal dari rumah atau tanah sebenarnya adalah ego kita sendiri, kita ingin langsung memiliki tanah yg sudah berada dilokasi sangat strategis, lingkungan yg sudah maju, dan sebagainya..

Yang mana harga tanah dgn syarat yg tinggi pasti juga tinggi (mahal)..

Bagaimana kalau kita ubah cara berfikirnya?

Kita turunkan ego kita sedikit, tidak mesti tanah tersebut harus “Wah” diawal..

Tapi kita lihat prospek jangka panjang nya.. selama 1-3 tahun kedepan, sambil kita mencicil pelan-pelan, tanah yang tidak terlalu “WAH” tersebuy akan menjadi “WAH”, strategis, dan memiliki capital gain tinggi..

Kita beli tanah dengan harga sekarang, kita cicil selama 3 tahun, ditahun ke tiga kita sudah punya tanah dengan harga yang lebih tinggi dibandingkan harga yang dikeluarkan diawal..

Dan selama 3 tahun tanah tersebut dicicil, pasti daerah tersebut sudah maju, strategis, dan harganya naik berkali-kali lipat..

Inilah cara developer-developer besar seperti LIPPO, AGUNG PODOMORO, CIPUTRA, dan lain-lain. .

Mereka mencari tanah di daerah yg DIBENCI BANK yaitu di pelosok, jalan kecil, akses tidak terlalu bagus, dan bila perlu di dekat kuburan, agar tanahnya murah..

Seperti LIPPO dulu membeli tanah permeter hanya puluhan sampai ribu permeter, sekarang daerah tersebut sudah maju dan dijual dengan harga jutaan rupiah permeter..

Berbeda dengan mereka yang mencari tanah yang LANGSUNG WAH, berkualitas dan strategis, selain modal yg mereka keluarkan besar karena mahalnya harga tanah tersebut..

Kenaikan capital gain untuk tanah yg sudah LANGSUNG berada di lokasi strategis juga lebih kecil dibandingkan tanah yang AWALNYA tidak terlalu strategis lama kelamaan menjadi strategis..

Bayangkan, hanya dgn menurunkan ego kita, kita bisa memiliki tanah dgn harga yang terjangkau.

Dan pelan-pelan kita bisa mulai mencicil bangun rumahnya. Yg penting kita udah punya tanahnya, karena tanah itu cepat naik, sedangkan bangunan cenderung stabil, kalaupun naik tidak terlalu signifikan..

Dan…

Ternyata, kavling di Cahaya Alam ini sangat-sangat terjangkau dibandingkan proyek proyek sekitarnya ❀️

Kenapa?

Harga type 60 aja udah 150 juta dan 72 180 juta, bahkan di Cahaya Alam itu ada skema cicilan 36 bulan dan harga cashnya jauuuuuh lebih terjangkau hanya 84 Juta (type 60) & 100,8 Juta (type 72) 😍

Selisihnya hingga 66-70 jutaan! Waw!
Apalagi lokasi ini diapit oleh yang disebut-sebut Segitiga Emas

Yang Anda mau RUMAH pun juga bisa, ada bonus bahkan CANOPY+AC untuk 10 Unit Pertama

Maka dari itu Anda memaksimalkan momentum ini πŸ”₯

Hubungi Konsultan kami untuk mengetahui info lebih lanjutπŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡