Cara mengecek legalitas developer untuk tanah dan property sebenarnya tidak sulit. Saat ini sudah banyak media yang digunakan untuk melakukan pengecekan, apalagi ditunjang dari berbagai instansi pemerintah lokal. Developer atau pengembang merupakan aspek yang penting ketika Anda hendak membeli tanah ataupun membeli rumah untuk dihuni.
Tentu lebih menguntungkan jika Anda melakukan pembelian rumah di developer daripada di tempat lain. Ini karena mereka memiliki proses yang lebih ringkas dibandingkan dengan pembelian di bank. Sebagai pihak ketiga, Anda akan dibantu untuk mengurus berbagai syarat pembelian rumah dan berbagai detail lainnya.
Bagaimana Cara Mengecek Legalitas Developer
Anda tentu tidak ingin ditipu oleh developer yang menangani urusan Anda terkait dengan pembelian dan penjualan rumah. Untuk itu, pemilihannya yang tidak sembarangan harus Anda aplikasikan sebelum memilih developer yang sekiranya sesuai.
Agar memudahkan Anda dalam mengecek developer atau pengembang, berikut merupakan beberapa cara yang bisa Anda lakukan. Dengan melakukan cara tersebut, Anda bisa mendapatkan pengembang yang sesuai dengan kebutuhan dan ekspektasi.
-
Memilih yang Terpercaya
Tentunya Anda harus menggunakan developer yang terpercaya agar semua aktivitas dan transaksi tidak merugikan Anda. Ada beberapa cara mengecek legalitas developer, yang pertama meminta rekomendasi dari teman dan keluarga.
Apalagi meminta bantuan mereka yang pernah menggunakan jasa mereka dan tahu seluk beluk mengenai pengembang yang terpercaya. Jika tidak ada, Anda bisa menggunakan rekomendasi yang disarankan oleh search engine untuk menyempitkan pilihan.
Ada beberapa hal dasar yang bisa Anda pertimbangkan terkait dengan pemilihan pengembang, misalnya dengan bertanya pengalaman terkait dunia property dan sejak kapan terjun di bidang tersebut. Apabila masih kurang meyakinkan, cobalah minta portofolio mereka serta tanyakan dokumen legal penunjang.
-
Mengecek Profil Penunjang
Jika sudah menemukan pengembang yang dirasa tepat, kamu bisa memilih satu pengembang yang sudah kamu pertimbangkan. Lanjutkan langkah kedua untuk menemukan pengembang yang tepat dengan melihat profil mereka.
Pengecekan profil bisa Anda lakukan dengan melihat rekam jejak, latar belakang, hingga legalitas terkait dengan berdirinya developer tersebut. Cek legalitas developer property tidak membutuhkan waktu yang lama, maksimal hanya 1 – 2 hari tergantung dengan kesigapan pengembang menyediakan semua dokumen legalnya.
Anda juga bisa mengecek status dan legalitas suatu developer pengembang rumah dan property dengan mengunjungi situs yang dikelola Kementerian PUPR. Disana Anda bisa dengan mudah menemukan pengembang yang terpercaya dan memiliki kinerja yang baik.
-
Pengecekan Melalui Sireng
Di Kementerian PUPR terdapat sistem layanan Sireng yang bisa Anda manfaatkan untuk menemukan developer yang potensial dan terpercaya. Sireng merupakan akronim dari Sistem Registrasi Pengembang, dimana semua daftar pengembang yang ada di Indonesia masuk dan terdaftar di dalamnya.
Di dalam Sireng, ada banyak informasi yang bisa Anda dapatkan, misalnya terkait dengan ID yang dimiliki oleh pengembang tersebut. Bisa juga nama pemilik dan pengelola developer, statusnya di Sireng, hingga informasi terkait dengan NPWP instansi tersebut.
Untuk mengakses Sireng, Anda cukup mengunjungi laman sireng.pu.go.id kemudian memilih bagian mana yang ingin Anda lihat informasinya. Cek legalitas developer property ini bisa dilakukan dengan singkat dan sesuai kebutuhan pengguna.
Setelah memilih bagian yang hendak diperiksa, masukkan kata kunci atau keyword di kolom yang telah disediakan. Lanjutkan dengan memilih menu tampilkan data untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap.
-
Memeriksa Melalui Asosiasi
Ketika menggunakan Sireng, kadang tidak semua developer aktif dan bisa dilihat secara langsung informasinya. Terkadang pengguna akan menemukan kalimat penjelasan untuk menghubungi asosiasi guna mendapatkan informasi yang diinginkan.
Asosiasi yang berkaitan dengan Sireng adalah asosiasi pengembang perumahan yang ada di Indonesia. Dengan menghubungi asosiasi tersebut, Anda bisa mendapatkan berbagai informasi yang diperlukan untuk mengecek developer tersebut.
Tentunya dengan legalitas yang terjamin, Anda tidak ragu untuk menggunakan jasa mereka di masa yang akan datang. Pengembang yang terpercaya juga tidak mudah terjerat dengan masalah, sehingga proses pembelian dan penjualan rumah bisa dilakukan sesuai dengan rencana yang Anda miliki.
-
Melakukan Kerja Sama dengan Bank
Cara mengecek legalitas developer selanjutnya adalah dengan melihat kerja samanya bersama pihak bank. Ini karena antara pengembang dengan pihak bank memiliki rangkaian aktivitas yang harus dilakukan bersama ketika pembelian rumah dilakukan.
Lihat bank yang digunakan oleh pengembang tersebut untuk melakukan kerja sama, pilihan bank yang digunakan untuk melakukan kerja sama juga bisa menjadi penentu kredibilitasnya dalam bekerja. Jika ia menggunakan bank yang besar, maka ia memiliki kredibilitas dan kemungkinan kerja yang lebih baik dibandingkan menggunakan bank kecil.
Tentu Anda juga bisa menyimpulkan, bank yang besar tidak akan mau melakukan kerja sama dengan developer yang terkesan palsu. Mereka memiliki persyaratan yang ketat, sehingga tidak semua pengembang bisa melakukan kerja sama dengan bank tersebut.
-
Memiliki Contoh Rumah yang Baik
Anda juga bisa melihat seperti apa rumah yang disediakan oleh pihak pengembang tersebut, apakah kualitasnya memang baik. Jika Anda hendak melakukan pembelian property hingga rumah, sebaiknya lakukan secara konvensional untuk bertemu langsung.
Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan pengembang yang terpercaya dan benar-benar memiliki contoh rumah sebagaimana yang ia jual. Cara mengecek legalitas developer ini bisa dilakukan di semua pengembang property yang ada di Indonesia.
Jika Anda melihat contoh rumah yang sudah ada, atau meminta portofolio yang dimiliki, maka Anda bisa memperkirakan seperti apa rumah yang akan Anda miliki nantinya. Jika ragu mintalah portofolio dan lihat apakah hasil yang mereka kerjakan memang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Ketahui Cara Mengecek Legalitas Tanah Milik Developer
Ketika Anda menggunakan jasa developer, maka Anda tentu harus menilai produk yang mereka jual. Produk tersebut adalah tanah dan juga rumah, yang mereka tawarkan kepada pelanggan yang sekiranya potensial dan memang membutuhkan.
Namun karena Anda tidak melihat sendiri bagaimana tanah tersebut statusnya, sebaiknya ketahui legalitas tanah tersebut dengan mengikuti beberapa tips berikut ini. Tentu Anda tidak ingin mendapatkan tanah yang ternyata masih menjadi lahan sengketa, atau perizinannya yang tidak sesuai dengan aturan pemerintah.
-
Tanah Tidak dalam Sengketa
Sebagai tips pertama, pastikan bahwa tanah yang hendak dijual oleh pihak developer memang tanah yang tidak masuk dalam sengketa. Cara mudah mengecek legalitas tanah cukup sederhana, dengan bertanya langsung kepada pengembang atau meminta bukti sertifikat penunjang bahwa tanah yang dijual bukan merupakan tanah sengketa.
Jika Anda membeli tanah sengketa, sebaiknya pilih yang sedang dalam masa status quo. Status quo merupakan istilah untuk menyebut tanah yang tidak bisa dilakukan tindakan apapun di atasnya, biasanya memakan waktu yang lama karena sengketa yang mengikutinya tidak terselesaikan.
Namun sebaiknya Anda tidak melakukan pembelian atas tanah yang masih disengketakan, bahkan untuk tanah yang berada di status quo sekalipun. Ini karena banyak dari tanah tersebut yang masih harus melewati berbagai tahap peradilan untuk mendapatkan status yang bisa dipakai dan digunakan.
-
Lakukan Verifikasi Legalitas Tanah
Cara mudah mengecek legalitas tanah selanjutnya adalah melakukan verifikasi status tanah ke berbagai instansi yang menaunginya. Jangan percaya hanya dengan sertifikat yang diberikan atau ditunjukkan oleh pihak pengembang, lakukan pencarian mandiri dengan melakukan crosscheck ke berbagai instansi yang berkaitan dengan tanah tersebut.
Anda bisa melakukan crosscheck di beberapa tempat, salah satunya adalah pejabat pembuat akta tanah hingga notaris. Disana Anda bisa menanyakan legalitas tanah yang ingin Anda beli secara legal, sebaiknya datangi notaris lokal untuk melihat data yang lebih lengkap.
Dengan bertanya langsung kepada pihak yang berkaitan dengan tanah tersebut, maka Anda bisa mendapatkan gambaran terkait dengan potensi sengketa yang mungkin muncul. Ini merupakan aspek yang penting, sebab seorang PPAT atau notaris, harus mengetahui dengan rinci kemungkinan yang akan terjadi pada tanah tersebut jika dijual.
-
Cek di Kelurahan dan Kantor Desa
Jika tanah yang Anda beli masih belum memiliki sertifikat, ada baiknya Anda melakukan pemeriksaan kepada kantor desa tempat tanah tersebut terletak. Dengan datang langsung ke desa, maka kepemilikan tanah menjadi lebih jelas sebab diketahui riwayat kepemilikan tanah dan datang penunjang lain.
Cara mengecek legalitas developer bisa Anda lihat pula pada kesempatan ini, apakah mereka memang memiliki tanah yang legal dan sesuai dengan hukum negara. Jika belum memiliki sertifikat, maka kantor desa akan menerbitkan surat keterangan mengenai tanah tersebut, bahwa ia bukan tanah yang disengketakan.
Proses ini mungkin akan memakan waktu yang cukup panjang, dan kemungkinan membutuhkan budget tambahan. Anda bisa mempersiapkan diri terkait dengan langkah ini dengan meminta bantuan pada pihak pengembang yang menawarkan tanah tersebut.
-
Mengecek Tanah di Kantor Pertanahan
Di Indonesia terdapat kantor pertanahan yang mengurus berbagai masalah tanah dan statusnya, yakni Badan Pertanahan Nasional atau lebih sering disingkat sebagai BPN. Disana Anda bisa melihat secara rinci keterangan pada sertifikat tanah yang Anda miliki, sehingga Anda tidak tertipu sertifikat palsu.
Sebenarnya sertifikat yang beredar di masyarakat merupakan sertifikat lampiran dari sertifikat asli yang dibawa oleh BPN. Segala catatan mengenai tanah tersebut sudah ada di buku yang dimiliki oleh BPN, sehingga Anda bisa mendapatkan rincian yang lebih detail mengenainya.
Apabila suatu tanah sedang dalam masa sengketa, maka tanah tersebut tidak dapat dipergunakan. Apabila Anda membeli tanah yang disengketakan, berikut merupakan langkah yang bisa Anda ambil.
-
Apabila Sertifikat Tanah Terblokir
Ketika sertifikat tanah yang dimiliki oleh pihak pengembang terblokir, maka bisa dipastikan ia bukan merupakan pengembang yang baik. Apalagi jika sejak awal ia tidak memberikan keterangan mengenai hal tersebut. Langkah ini juga bisa digunakan sebagai cara mengecek legalitas developer.
Untuk membebaskan suatu tanah dari sengketa, maka proses sengketa tersebut harus dibereskan terlebih dahulu. Misalnya, jika tanah tersebut merupakan objek hutang, maka pihak yang berhutang harus menyelesaikan hutang yang ia miliki.
Jika pemblokiran dan sengketa yang ada pada tanah tersebut telah selesai, maka pihak BPN akan mengeluarkan surat resmi bahwa tanah tersebut sudah bisa digunakan. Pihak yang menyebabkan pemblokiran dan sengketa harus mencabut sendiri blokir yang ia berikan pada tanah tersebut.
Cara Cek Legalitas Developer Property dan Keuntungannya
Kini Anda sudah mengetahui bagaimana cara memeriksa developer property yang terpercaya dan kredibel. Jika Anda menggunakan jasa developer property untuk membeli rumah, ada beberapa keuntungan yang bisa Anda dapatkan, diantaranya adalah:
-
Tidak Menggunakan DP
Anda tidak perlu menggunakan down payment atau DP ketika hendak menggunakan layanan dan jasa yang ditawarkan oleh pengembang rumah. Untuk pemberian DP, Anda hanya akan ditawarkan jika memang serius hendak membeli rumah tersebut.
Jika Anda masih memikirkan resiko dan kemungkinan untuk membeli rumah, Anda tidak perlu melakukan booking fee. Cara mengecek developer property yang baik juga bisa menggunakan cara ini, yakni dengan melihat berbagai layanan pembayaran serta penawaran yang ada.
-
Tidak Memiliki Bunga
Sebagai kredit in house, pihak pengembang tidak diperbolehkan untuk menarik bunga seperti yang dilakukan oleh pihak bank. Karena itu, jika menggunakan jasa pengembang tidak perlu menganggarkan biaya terkait dengan bunga.
Anda melakukan penyicilan biaya rumah, jika Anda mencicil, langsung ke pihak pengembang, bukan ke bank. Ini adalah cara membeli rumah tanpa riba, juga tentu akan membuat budget yang Anda miliki menjadi lebih minimalis dan sisa dana Anda bisa dimanfaatkan untuk hal yang lain.
-
Prosesnya Ringkas
Banyak yang mengatakan bahwa proses di pengembang daripada di bank ketika melakukan pembelian rumah, rasanya jauh lebih ringkas. Jika melakukan cicilan dan pembelian rumah dengan pengembang, proses pembayaran langsung dilakukan antara pembeli dengan pengembang.
Berbeda dengan bank, proses pengurusan untuk membayar cicilan cukup panjang dan memiliki banyak syarat. Inilah kenapa banyak orang yang menyarankan untuk menggunakan layanan dan jasa pengembang. Namun pastikan pula Anda mengetahui cara mengecek legalitas developer dengan benar untuk menghindari penipuan.
-
Hemat Biaya
Dengan tidak adanya DP dan bunga, tentu lebih murah melakukan pembelian langsung melalui pengembang. Cicilan yang langsung dilakukan oleh pembeli ke pengembang biasanya hanya berupa satu jenis, yakni cicilan pengembang.
Berbeda dengan bank, ketika Anda mengajukan cicilan KPR untuk rumah, Anda akan dikenai berbagai tarif tambahan. Misalnya biaya untuk survey, biaya appraisal, dan masih banyak lagi biaya lainnya. Ini tentu membuat Anda harus menambahkan anggaran ekstra agar semua prosesnya dapat berjalan dengan lancar.
-
Jangka Waktu yang Bisa Dinegoisasikan
Jika Anda memiliki skill komunikasi yang bagus, Anda bisa menegosiasikan lagi terkait dengan perjanjian yang sudah disepakati oleh pihak pengembang. Misalnya dengan tambahan beberapa bulan cicilan dari masa sebenarnya untuk antisipasi kemungkinan terburuk.
Anda tidak bisa melakukan negoisiasi tersebut kepada pihak bank, sebab mereka menggunakan dokumen untuk melakukan semua perjanjian. Perjanjian yang ditulis diatas kertas akan mempersulit Anda untuk menambah masa cicilan jika sedang terdesak.
Tentunya Anda tetap harus mengetahui cara mengecek legalitas developer walaupun keuntungan yang Anda dapatkan cukup besar jika memakainya. Anda bisa mengeceknya dengan berbagai cara yang telah disarankan sebelumnya, yakni dengan menggunakan Sireng atau Asosiasi Pengembang dan Tanah di Indonesia.
Demikianlah berbagai informasi terkait dengan cara mengecek legalitas developer serta informasi penunjang lain yang sekiranya dihapuskan. Semoga dengan informasi tersebut, Anda bisa menambah pengetahuan terkait pembelian tanah yang dilakukan di pengembang. Melakukan pembelian rumah atau tanah di pengembang tidak akan merugikan jika Anda tahu caranya.